Topeng adalah suatu hasil produks dari kerajinan dengan tehnik potong, sambung dan konstruksi. Potong dalam artian bahan dipotong sesuai dengan pola dan bentuk yang sudah direncanakan. Sambung dalam arti disambung potongan-potongan bahan sehingga membentuk produks yang direncanakan. Dan konstruks dalam artian finishing sesuai dengan hasil yang direncanakan, pewarnaan, penghalusan dan lain sebagainya sehingga menarik, dalam arti mempunyai nilai jual ( ekonomi ), nilai keindahan ( estetis ), dan nilai kritis ( apresiasi ).
Bahan yang digunakan bisa berupa kayu, karton, dal lain sebagainya.
1. Alat dan Bahan :
a.
Bahan :
- Kertas karton
- Kertas Warna buram dan mengkilat
- Lem Glukol
- Pita
- Benag Sutra
- Dll
b. Alat :
- Gunting
- Cutter
- Penggaris
- Alat-alat Tulis
- Dll
1. Tehnik Pembuatan Topeng :
- Buat pola gambar topeng pada kertas karton dengan ragam hias, kucing, harimau, atau kupu-kupu.
- Setelah itu gunting atau cutter bagian-bagian karton, sehingga membentuk topeng dengan ragam hias, kucing, harimau atau kupu-kupu.
- Beri tali atau gantungan untuk mengikatkan dengan kepala pada bagian kuping.
- Tutup semua permukaan topeng dengan cara dilem dengan kertas warna buram atau mengkilat.
- Beri hiasan pada permukaan topeng tersebut dengan menggunakan benang warna, kertas mengkilat atau buram, atau manic-manik.
- Finishing haluskan bagian-bagian topeng tersebut sehingga kelihatan lebih menarik.
