Kamis, 07 Maret 2013

MEMBUAT MELODI LAGU



 Melodi lagu pada hakekatnya adalah merupakan rangkaian nada untuk mengiringi syair lagu, baik dalam satu bait, dua bait atau lebih. Rangkaian nada berupa alunan lagu yang merdu, dan harmonis sehingga mampu menampilkan perasaan musical, sehingga dapat mempengaruhi rasa bagi penikmatnya. Rasa senang, sejuk, damai, haru, terpesona, dll.

Langkah-langkah untuk membuat melodi lagu :
1.         Desain.
Desain merupakan kerangka dasar, yang masih belum membentuk alunan lagu. Desain ini berupa susunan atau rangka sebuah lagu.

Sebagai contoh :
Lagu Titik Noda      Ciptaan D’lloyd.

Nada dasar : D
Birama       : 4/4

Syairnya 
Sore itu langit menjadi gelap
Mendung pun kian menebal
Terdengar tetesan air hujan
Semua menambah kepedihan

Hujan pun turun semakin deras
Begitu juga ait matanya
Dia menangis mengenangkan
Dirinya yang ditinggalkan


Reff:    
 Kasihnya telah pergi
Meninggalkan titik noda
Tinggallah dia kini
Dengan hati yang kecewa


Hapuslah air matamu
Jangan ditangisi kisah yang lalu
Sudah suratan ini terjadi
Jangan disesalkan lagi



Lagu ini bertema Titi Noda, dengan nada dasar D, dan birama 4/4.
Syair lagu ini terdiri dari 4 ( empat ) bait, dimana tiap-tiap bait terdiri dari 4 ( empat ) kalimat. Selain itu didalam syair lagu ini 2 ( dua ) bait terakhir merupakan bait pengulangan saat dilagukan. Ini merupakan bentuk desain dalam membuat melodi lagu.

2.         Motif Lagu.
Motif lagu merupakan langkah selanjutnya, dimana didalam membuat motif lagu ini, disusun beberapa rangkaian nada, tiga buah atau lebih yang mampu menampilkan perasaan musical, dan dapat membedakan jenis lagu dalam penampilannya.

Sebagai Contoh :
Lagu Titik Noda        Ciptaan D’lloyd.

D                    G
Sore itu langit menjadi gelap
D                  A
Mendung pun kian menebal
D                     G
Terdengar tetesan air hujan
D       A            D  A
Semua menambah kepedihan

D                       G
Hujan pun turun semakin deras
D               A
Begitu juga ait matanya
D                 G
Dia menangis mengenangkan
D               A          D
Dirinya yang ditinggalkan

Reff:  
 A         D
Kasihnya telah pergi
E          A
Meninggalkan titik noda
F#              Bm  G
Tinggallah dia kini
D       A     G   D
Dengan hati yang kecewa



D               G
Hapuslah air matamu
D                        A
Jangan ditangisi kisah yang lalu
D                G
Sudah suratan ini terjadi
D       A          D   A
Jangan disesalkan lagi

Kembali ke: Reff
D               G
Hapuslah air matamu
D                        A
Jangan ditangisi kisah yang lalu
D                G
Sudah suratan ini terjadi
D       A          D   A
Jangan disesalkan lagi



Lagu dengan tema Titik Noda ini, terdiri dari dua motif lagu, dimana motif lagu pertama pada  bait 1 ( satu ) dan 2 ( dua ), sedangkan  motif lagu kedua pada bait 3 ( tiga ) dan 4 ( empat ) yang merupakan bait pengulangan ( reff ).
Antara motif lagu pertama dan motif lagu kedua ada perbedaan alaunan nada, tetapi kedua motif lagu ini memiliki alunan nada yang selaras dan harmonis. Jadi kegiatan membuat motif lagu, adalah menyusun tiga buah nada atau lebih pada syair lagu sehingga enak didengar dan dirasakan.

3.         Pengembangan Motif Lagu.
Pengembangan motif lagu, merupakan kegiatan menyusun atau membentuk frasa atau kelompok lagu, dari bait kebait lagu, dengan membuat intro atau improvisasi sebagai pengembangan alunan nada,  sehingga lagu semakin bertambah nilai keindahannya, perasaan musikalnya bagi pendengar.

Sebagai contoh:
Lagu Titik Noda       Ciptaan D’lloyd.

Bait pertama didahului intro, bait kempat ditutup dengan intro.

Intro: D  G  D  A  G  D
D                    G
Sore itu langit menjadi gelap
D                  A
Mendung pun kian menebal
D                     G
Terdengar tetesan air hujan
D       A            D  A
Semua menambah kepedihan



D               G
Hapuslah air matamu
D                        A
Jangan ditangisi kisah yang lalu
D                G
Sudah suratan ini terjadi
D       A          D   A
Jangan disesalkan lagi
Int: D  G   D  G   A

Semoga tulisan ini dapat membantu saudara pencipta seni, dan penikmat seni.

1 komentar: